KBRN, Tarakan : Masih ditemukannya sampah yang dibuang ke laut, baik itu jenis sampah rumah tangga maupun sampah plastik, menjadi perhatian Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tarakan.
Kepala bidang pengelolaan sampah LB3 Dinas Lingkungan Hidup Kota Tarakan, Edhy Pujianto mengatakan, sebagai kota yang berpenduduk cukup banyak, tentunya sampah yang di hasilkan cukup banyak.
"Sampah di Tarakan mencapai 194 ton dalam sehari, yang masuk ke Tempat Pemerosesan Akhir (TPA) hanya 156 ton dalam sehari, dan 15 persen sisanya ada yang dibuang sembarang tempat oleh oknum masyarakat, termasuk di laut," kata Edhy, Senin (12/6/2023).
Ia mengungkapkan, dari 15 persen sampah yang dibuang sembarang tempat termasuk di laut, merupakan sampah plastik.
"Sampah plastik ini bukan hanya kresek, namun bermacam-macam yang merupakan berbahan plastik seperti sampo sachet dan lainnya," ucapnya.
Oleh karenanya Edhy mengajak masyarakat Tarakan untuk bersama-sama membuang sampah pada tempatnya, agar kondisi alam Tarakan tetap terjaga tanpa tumpukan sampah.
Sumber : rri.co.id/tarakan
